Cara Gampang Mengatasi Kehilangan Cairan Tubuh Selama Menjalankan Ibadah Puasa

Dehidrasi atau kondisi dimana badan kekurangan cairan memang rentan terjadi atau dialami oleh seseorang ketika berpuasa. Banyak umat muslim yang menyatakan bahwa menahan lapar terasa lebih gampang dibanding menahan haus. Apalagi seringnya Ramadan diwarnai dengan cuaca yang terik, maka penting untuk mengenali acuan minum semoga dehidrasi tidak mengganggu ibadah puasa.

 Dehidrasi atau kondisi dimana tubuh kekurangan cairan memang rentan terjadi atau dialami  Cara Mudah Mengatasi Dehidrasi Selama Menjalankan Ibadah Puasa

Cara Mengatasi Dehidrasi Selama Berpuasa 

Supaya dehidrasi yang dialami selama puasa teratasi dengan baik sehingga ibadah puasa tetap lancar sampai bedug maghrib. Maka bisa melaksanakan beberapa upaya berikut ini: 

1. Minum Cukup Saat Sahur 

Menabung cairan dalam tubuh menjadi kunci untuk mengatasi dehidrasi selama berpuasa. Yakni dengan minum air yang cukup ketika sahur, dianjurkan 2 gelas saat sahur. Supaya di hari berikutnya puasa tidak diwarnai drama kehilangan cairan tubuh maka saat berbuka sebaiknya minum minimal 4 gelas. Dilanjutkan lagi 2 gelas menjelang tidur, agar kehilangan cairan tubuh tidak pernah dialami sepanjang bulan Ramadhan. 

2. Hindari Makanan Asin 

Selama ini menyukai makanan asin? Selama berpuasa ada baiknya mengurangi atau jikalau mampu menghindarinya sama sekali. Sebab mengkonsumsi kuliner asin dikala sahur dan berbuka berpotensi menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu kurangi asupan kuliner asin, termasuk asupan garam untuk mengatasinya. 

3. Perbanyak Makan Buah dan Sayuran 

Selama  berpuasa sebaiknya memperbanyak asupan buah dan sayur sebagai upaya mengatasi kekurangan cairan tubuh. Sebab buah dan sayuran secara alami mengandung cairan yang sehat dan dibutuhkan tubuh. Mengkonsumsinya akan membantu meningkatkan “tabungan cairan” supaya bebas kehilangan cairan tubuh saat berpuasa seharian penuh. 

4. Menghindari Aktivitas yang Terlalu Berat 

Mengatasi rasa haus berlebih sampai kondisi kehilangan cairan tubuh ketika berpuasa juga mampu dilakukan dengan menghindari aktivitas berat. Sebab kegiatan berat akan membuat tubuh berkeringat lebih banyak dan mengeluarkan energi berlebihan. Sehingga bisa memicu rasa haus  berlebih sampai kehilangan cairan tubuh, maka hindari dulu selama bulan Ramadhan. 

5. Selalu Utamakan Air Putih 

Supaya kekurangan cairan tubuh tidak dihadapi selama berpuasa, alangkah baiknya jika menghindari minuman dengan kandungan gula tinggi sekaligus yang berkafein. Utamakan air putih untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh, alasannya adalah akan membantu memenuhi cairan tubuh secara sehat dan dalam periode waktu lebih lama. 

Air putih juga mudah untuk didapatkan sekaligus harganya lebih murah dibanding minuman bagus, apalagi minuman kekinian. Sehingga tidak akan rugi membiasakan diri minum air putih saja selama berpuasa dan mengkonsumsi kuliner sehat yang dimasak sendiri. Dijamin puasa lebih nyaman dan resiko kehilangan cairan tubuh tidak akan dialami. 

Siapa saja selama menjalankan ibadah puasa memang terancam mengalami kehilangan cairan tubuh, apalagi lebih sering kesulitan untuk minum lebih banyak. Misalnya saja ketika berbuka biasanya perut penuh dengan aneka makanan, sehingga kegiatan minum berkurang. Alangkah baiknya mengatur acuan minum supaya puasa lebih nyaman dan pastikan dalam sehari tetap menerima asupan cairan paling tidak 2 liter.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menyiasati Dana Darurat Ketika Pandemi Covid-19

Bisakah Soft Skill Ditingkatkan

Mengenal Manfaat Workshop Bagi Perkembangan Karier