Harga Emas Terus Meroket Di Periode Pandemi

Sektor ekonomi seluruh dunia terguncang balasan pandemi covid-19. Ada banyak komoditas mengalami pelemahan harga. Tapi, ada satu yang bertahan bahkan mengalami kenaikan, yaitu emas.

 Sektor ekonomi seluruh dunia terguncang akibat pandemi covid Harga Emas Terus Meroket di Masa Pandemi

Tertarik investasi emas ketika pandemi? Hati-hati

Emas merupakan komoditi yang paling diminati dalam investasi. Bukan hanya para pebisnis senior, investasi logam mulia ini juga sudah dilirik oleh generasi milenial. Hal ini dikarenakan berinvestasi pada emas memberikan beberapa laba, di antaranya:

  1. Saat butuh dana tunai, pencairan emas biasanya lebih cepat dan fleksibel dibandingkan jenis investasi lainnya.
  2. Investasi emas bebas pajak sebab biasanya merupakan aset eksklusif. Berbeda jikalau Anda berinvestasi dalam bentuk saham. Keuntungan dari penanaman modal masih akan dipangkas dengan aneka penggalan termasuk pajak. Bahkan bentuk manfaatnya nanti juga tidak serta merta berbentuk uang tunai, melainkan pelengkap lembar saham atas nama Anda.
  3. Harga cenderung stabil dan berpotensi mengalami kenaikan. Dengan begitu, modal awal atau kekayaan Anda akan tetap aman jikalau dijual kembali.
  4. Terdapat beberapa tipe emas yang mampu dipilih sesuai dengan modal investasi yang dimiliki. 
Disisi lain, investasi emas juga mempunyai kelemahan, seperti:

  1. Salah satu pilihan investasi emas ialah berbentuk tambahan yang dikenakan sehari-hari. Kebiasaan ini sangat beresiko dimana rawan tindak kejahatan mirip pencurian atau perampokan. Jika menyimpan dalam bentuk emas batangan pun, tetap berbahaya apabila tidak disimpan dengan baik baik berkasnya maupun emas itu sendiri.
  2. Harga emas sangat fluktuatif. Meskipun mengalami kenaikan, kadang jumlahnya sangat sedikit dan memakan waktu yang usang. Penurunan harga emas juga bukan hal yang mustahil.
  3. Dampak pada sektor ekonomi riil sangat kecil. Investasi emas umumnya dipiliha untuk disimpan atas nama langsung atau lebih mirip tabungan. Hal ini berbeda dengan saham yang lalu dananya digunakan untuk operasional perusahaan dan ada pembagian keuntungan setelahnya.
  4. Jika ingin memperoleh keuntungan jangka pendek, investasi emas bukanlah alternatif yang tepat. Dibutuhkan waktu usang untuk mampu menjual kembali logam mulia ini dengan harga lebih tinggi. Semakin renta usianya, semakin besar nilainya.
  5. Kenaikan cenderung melambat dikala kondisi ekonomi stabil. Investasi ini kemudian dipilih hanya untuk mengamankan kekayaan bukan menambahnya.

Di abad pandemi dikala ini, harga emas memang cenderung mengalami kenaikan sebab ekonomi dunia sedang mengalami tekanan. Namun, kalau situasi global mulai membaik, maka penurunan harga emas tidak mampu dihindari. Untuk itu, bagi Anda yang ingin mulai berinvestasi emas, ada baiknya ditunda dulu. 

Jika tetap ingin menentukan investasi emas, pastikan dana yang digunakan bukan yang sedang diharapkan dalam waktu bersahabat. Kemudian, pertimbangkan pula biaya sewa deposit box untuk memastikan tabungan emas Anda aman. Yang tak ingin repot, ada juga layanan tabungan emas digital. Namun pastikan Anda menggunakan jasa pihak penyedia profesional dan mempunyai kredibilitas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beli Aplikasi Smartphone Cukup Bayar Dengan Pulsa

Tips Cerdas Mengatur Keuangan Selama Kurun Pandemi

Cara Menyiasati Dana Darurat Ketika Pandemi Covid-19