Penyebab Sering Pusing Dan Mual Saat Di Depan Komputer
Anda seorang pekerja di bidang IT atau memiliki pekerjaan yang mengharuskan berada di depan layar komputer seharian? Apakah ketika ini Anda sering mencicipi keluhan mirip kepala pusing dan perut mual? Kondisi ini tentu sangat mengganggu aktifitas kerja, sehingga Anda harus segera mencari solusinya.
Akan tetapi, kebiasaan menatap monitor komputer selama berjam-jam ternyata tidak baik untuk kesehatan mata. Beberapa masalah yang muncul biasanya dipicu oleh sindrom penglihatan komputer (computer vision syndrome) dengan ditandai keluhan di area mata hingga kepala. Bahkan adapula yang merasa terlalu pusing sampai perut terasa mual.
Berikut ini tips mengatasi pusing dan mual dikala menatap monitor komputer:
1. Atur pencahayaan layar komputer
Cek pengaturan pencahayaan pada komputer dan sesuaikan biar dirasa pas. Apabila terlalu jelas, mata akan lebih mudah sakit. Sebaliknya, pencahayaan terlalu redup juga mampu menimbulkan sakit kepala.
2. Atur pencahayaan ruangan
Selain cahaya yang dikeluarkan melalui layar komputer, pencahayaan di ruang kerja juga kuat pada kenyamanan mata. Pastikan kondisinya cukup sesuai biar Anda dapat merasa nyaman ketika bekerja di depan layar. Kombinasikan dengan pencahayaan alami yang dari jendela.
3. Perbaiki postur tubuh
Postur tubuh yang tegang juga bisa menjadikan rasa sakit di kepala. Usahakan untuk lebih rileks serta atur jarak pandang mata dengan layar, sekitar 50-60 cm. Upayakan semoga lengan tidak menempel pada keyboard serta punggung menerima sandaran yang pas.
4. Istirahat sejenak
Jangan paksakan mata untuk menatap layar terlalu lama. Istirahatkan setiap 20 atau 30 menit sekali. Sering-seringlah berkedip semoga mata tidak kering. Ambil nafas panjang dan coba alihkan pandangan sementara ke hal lain, misalnya pemandangan pepohonan hijau di luar jendela. Lakukan gerakan-gerakan ringan untuk meregangkan otot, terutama bagian leher dan punggung. Cukupi kebutuhan cairan dengan minum air putih selama bekerja di depan layar.
5. Pakai kacamata filter
Kacamata dengan filter dapat membantu menyaring cahaya biru yang dipancarkan layar komputer. Dengan mengenakan kacamata tersebut, Anda mampu mengurangi intensitas cahaya yang menciptakan mata tegang.
6. Konsumsi obat jika perlu
Apabila rasa sakit di kepala masih belum berkurang, Anda mampu mengkonsumsi obat pereda sakit kepala yang bisa diperoleh di apotik-apotik terdekat. Namun, bila gejala berlanjut, segeralah memeriksakan diri ke dokter.
Keluhan sakit kepala dan mual ternyata tidak hanya dialami oleh mereka yang berjam-jam menatap layar komputer. Kondisi yang sama juga mampu dirasakan dikala menggunakan gadget mirip smartphone. Itu artinya, baik orang dewasa maupun belum dewasa, dapat mengalami gangguan berupa sakit kepala dan rasa ingin muntah sehabis menatap layar handphone atau komputer dalam waktu yang usang.
Penyebab dan solusi sakit kepala dan mual bekerja di depan komputer
Komputer atau laptop sudah menjadi perangkat utama untuk banyak pekerjaan, baik online maupun offline. Bahkan sekarang ini, para pelajar juga sudah dibiasakan mengoperasikan sebuah laptop dalam mengerjakan tugas-tugasnya.Akan tetapi, kebiasaan menatap monitor komputer selama berjam-jam ternyata tidak baik untuk kesehatan mata. Beberapa masalah yang muncul biasanya dipicu oleh sindrom penglihatan komputer (computer vision syndrome) dengan ditandai keluhan di area mata hingga kepala. Bahkan adapula yang merasa terlalu pusing sampai perut terasa mual.
Berikut ini tips mengatasi pusing dan mual dikala menatap monitor komputer:
1. Atur pencahayaan layar komputer
Cek pengaturan pencahayaan pada komputer dan sesuaikan biar dirasa pas. Apabila terlalu jelas, mata akan lebih mudah sakit. Sebaliknya, pencahayaan terlalu redup juga mampu menimbulkan sakit kepala.
2. Atur pencahayaan ruangan
Selain cahaya yang dikeluarkan melalui layar komputer, pencahayaan di ruang kerja juga kuat pada kenyamanan mata. Pastikan kondisinya cukup sesuai biar Anda dapat merasa nyaman ketika bekerja di depan layar. Kombinasikan dengan pencahayaan alami yang dari jendela.
3. Perbaiki postur tubuh
Postur tubuh yang tegang juga bisa menjadikan rasa sakit di kepala. Usahakan untuk lebih rileks serta atur jarak pandang mata dengan layar, sekitar 50-60 cm. Upayakan semoga lengan tidak menempel pada keyboard serta punggung menerima sandaran yang pas.
4. Istirahat sejenak
Jangan paksakan mata untuk menatap layar terlalu lama. Istirahatkan setiap 20 atau 30 menit sekali. Sering-seringlah berkedip semoga mata tidak kering. Ambil nafas panjang dan coba alihkan pandangan sementara ke hal lain, misalnya pemandangan pepohonan hijau di luar jendela. Lakukan gerakan-gerakan ringan untuk meregangkan otot, terutama bagian leher dan punggung. Cukupi kebutuhan cairan dengan minum air putih selama bekerja di depan layar.
5. Pakai kacamata filter
Kacamata dengan filter dapat membantu menyaring cahaya biru yang dipancarkan layar komputer. Dengan mengenakan kacamata tersebut, Anda mampu mengurangi intensitas cahaya yang menciptakan mata tegang.
6. Konsumsi obat jika perlu
Apabila rasa sakit di kepala masih belum berkurang, Anda mampu mengkonsumsi obat pereda sakit kepala yang bisa diperoleh di apotik-apotik terdekat. Namun, bila gejala berlanjut, segeralah memeriksakan diri ke dokter.
Keluhan sakit kepala dan mual ternyata tidak hanya dialami oleh mereka yang berjam-jam menatap layar komputer. Kondisi yang sama juga mampu dirasakan dikala menggunakan gadget mirip smartphone. Itu artinya, baik orang dewasa maupun belum dewasa, dapat mengalami gangguan berupa sakit kepala dan rasa ingin muntah sehabis menatap layar handphone atau komputer dalam waktu yang usang.
Komentar
Posting Komentar